Sabtu, 22 Januari 2011

puisi

  IBU     

Ibu,,,,,
Begitu besar pengorbanan mu untukQ
Lidah mu tak kering
Demi membela aku anak mu
Bibir mu tak pernah keluh
Demi menasehati aku anak mu
Ibu,,,,,
Sungguh besar budi mu
Untuk kami anak mu
Kaki mu tak pernah lelah melangkah
Demi mencari sesuap nasi tuk kami
Sungguh besar perjuanganmu
Ibu,,,,,
Butir mutiara yg mahal pun
Tak bisa membayar semua pengorbanan mu
Nanti kelak ku sukses
Daku berpinta tuk membayar semua pengorbanan mu
setiap keringat mu akan ku ganti dengan kebahagiaan







Minggu, 16 Januari 2011

puisi

CINTA

Saat cinta menyapaQ......
DiriQ bagaikan di malam hari
Karna cinta seperti bintang
Yg indah dan bersinar
Bintang yg menghapus kegelapan

Cinta bagaikan air hujan
Yg jatuh dan menetesi hatiQ yg gersang
Cinta bagaikan selimut
Yg menghangatkan tubuhQ dikala dingin menyapa
Dan melindungiQ dari gigitan nyamuk penghianatan 
Dan cinta juga bagaikan
Bayangan yg senantiasa menemaniQ
Namun cinta bagaikan api
Yg siap membakar semua kenangan indah
Sehingga menjadi abu............


PUISI

ENTAH

Entah,,,,,
Sakit yg kurasakan kini
Mungkin sudah mendaging
Melekat ditulang''Q
Dan sudah mengalir
Menyatu dengan darahQ

Entah,,,,,,,
Sampai kapan????
Rasa sakit ini menghantuiQ
Ingin menjerit tapiQ takut......
InginQ berteriak tapiQ tak mampu.....

Entah,,,,,,
Dia merasakan juga sakit
Sakit yg amat mendalam
Sakit yg menggores luka
Sakit yg mencabik-cabik dagingQ
Membuat tulang rusukQ remuk
Dan membuat hatuQ hancur
Melebihi berkeping-keping


kata mutiaraQ

Cinta sejati
Mendengar
Apa yang tidak dikatakan
Mengerti
Apa yang tidak di jelaskan
Sebab cinta tidak datang dari
Bibir
Lidah
Ataupun pikiran
Melainkan..........."HATI"



Jumat, 14 Januari 2011

puisi

KEKALAHANKU

Setegar apapun sifatku
Pasti akan ada air mata yang menetes
Setegak apapun ku berdiri
Pasti tubuh ku akan rubuh juga
Karna aku hanyalah manusia biasa

Kini diriku bgitu lemah 
Hanya karnacinta
Dan kini diriku tak berdaya
Hanya karna penghianatan
Ya....itu semuakarna dirimu

Kini aku tak mengenal diriku sendiri
Dan sekarang aku tak tau
Apakah aku bisa hidup?
Hidup tanpa bayang-bayangmu
Kini aku kalah......hanya karna satu kata
......CINTA......